Arsip untuk Juli, 2012

Mudik. Ya, inilah rutinitas tiap lebaran yang selalu dilakukan kaum urban. Bagi mazbro yang di wilayah Jabotabek dan berniat pulang kampung pasti sudah merencanakannya jauh-jauh hari. Mau kapan, naik apa dan menyiapkan segalanya. Mudik menggunakan sepeda motor adalah salah satu opsi yang praktis dan murah, tapi sangat beresiko mazbro!

Untuk menghindari resiko, terutama kecelakaan lalu-lintas selama perjalanan, dikabarkan Pemerintah melalui aparat berwenang akan melakukan penindakan tegas pada para pemudik yang nekad menggunakan sepeda motor. Nah, solusi yang lebih aman adalah memakai bus atau kereta. Tapi mungkin terhambat akan langka (baca: habis) dan mahalnya tiket. Jangan kecil hati dulu, beberapa instansi dan perusahaan sekarang banyak yang menyelenggarakan Mudik Bareng Gratis. Kenapa gak nyoba ini aja??? Berikut data instansi/perusahaan yang menyelenggarakan Mudik Bareng Gratis yang kDW dapatkan dari info Humas MABES POLRI:

1. Mudik Bareng Sido Muncul
Berangkat: Minggu (12/8) Pukul 09.00 WIB
Lokasi: Area Parkir Barat PRJ Kemayoran, Jakpus
Jumlah Penumpang/Bus: 11.000 orang/189 bus
Tujuan: Kuningan, Cirebon, Tegal, Solo, Yogyakarta, Wonogiri, Banjarnegara
Syarat: KTP (Asli dan Fotokopi)

2. Mudik Bareng PT. Jasa Raharja
Berangkat: Senin (13/8) Pukul 08.00 WIB
Lokasi: Parkir Timur Senayan Blok Selatan, Jakpus
Jumlah Penumpang/Bus: 12.000 orang/210 bus
Tujuan: Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur
Syarat: KTP (Asli dan Fotokopi)

3. Mudik Bareng Kantor Perwakilan Jawa Tengah
Berangkat: Senin (13/8) Pukul 10.00 WIB
Lokasi: Museum Purna Bhakti Pertiwi TMII, Jaktim
Jumlah Penumpang/Bus: 10.260 orang/190 bus
Syarat: KTP (asli dan Fotokopi)

4. Mudik Bareng PT. Astra Honda Motor
Berangkat: Selasa (14/8) Pukul 05.00 WIB
Lokasi: Kantor Astra Honda Motor – Sunter, Jakut
Jumlah Motor/Bus: 1.250 Motor diangkut truk/26 Bus angkut penumpang
Tujuan: Kota-kota di Pulau Jawa
Syarat: KTP dan STNK (Asli dan Fotokopi)

5. Mudik Bareng Bank BRI
Berangkat: Selasa (14/8) Pukul 10.00 WIB
Lokasi: Plaza Utara Senayan, Jakpus
Jumlah Penumpang/Bus: 3.068 orang/52 bus
Tujuan: Yogyakarta, Semarang, Malang, Surabaya, Wonogiri
Syarat: KTP dan Buku Tabungan (Asli dan Fotokopi)

6. Mudik Bareng PT. Petro Jaya Board
Berangkat: Rabu (15/8) Pukul 08.00 WIB
Lokasi: Parkir Timur Senayan, Jakpus
Jumlah Penumpang/Bus: 1.560 orang/30 bus
Tujuan: Tegal, Purwokerto, Solo, Yogyakarta
Syarat: KTP (Asli dan Fotokopi)

7. Mudik Bareng PT. Yamaha Motor Manufacturing Indonesia
Berangkat: Rabu (15/8) Pukul 08.30 WIB
Lokasi: Cempaka Putih, Jakpus
Jumlah Penumpang/Bus: 500 orang/10 bus
Tujuan: Yogyakarta, Semarang
Syarat: KTP dan STNK (Asli dan Fotokopi)

8. Mudik Bareng PT. Carrefour
Berangkat: Rabu (15/8) Pukul 09.00 WIB
Lokasi: Plaza Senayan, Jakpus
Jumlah Penumpang/Bus: 5.000 orang/100 bus
Tujuan: Jawa Tengah, Jawa Timur
Syarat: KTP (Asli dan Fotokopi)

9. Mudik Bareng PT. Telkom Group
Berangkat: Kamis (16/8) Pukul 06.00 WIB
Lokasi: PRJ Kemayoran, Jakpus
Jumlah Penumpang/Bus: 2.500 orang/65 bus
Tujuan: Yogyakarta, Semarang, Surabaya
Syarat: KTP (Asli dan Fotokopi)

10. Mudik Bareng Semen Holcim
Berangkat: Kamis (16/8) Pukul 08.00 WIB
Lokasi: Parkir Timur Senayan, Jakpus
Jumlah Penumpang/Bus: 3.500 orang/100 bus
Tujuan: Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur
Syarat: KTP (Asli dan Fotokopi)

11. Mudik Bareng PT. Indosat
Berangkat: Kamis (16/8) Pukul 08.00 WIB
Lokasi: Pondok Indah, Jaksel
Jumlah Penumpang/Bus: 1.000 orang/18 bus, 20 Mobil Pribadi
Tujuan: Kota-kota di Jawa Tengah
Syarat: KTP (Asli dan Fotokopi)

12. Mudik Bareng PT. Giant Hypermart
Berangkat: Kamis (16/8) Pukul 08.00 WIB
Lokasi: Parkir Timur Senayan, Jakpus
Jumlah Penumpang/Bus: 11.000 orang/200 bus
Tujuan: Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur
Syarat: KTP (Asli dan Fotokopi)

13. Mudik Bareng Bank BNI
Berangkat: Kamis (16/8) Pukul 10.00 WIB
Lokasi: Stasiun Gambir, Jakpus
Jumlah Penumpang: 400 orang
Tujuan: Solo
Syarat: KTP dan Buku Tabungan (Asli dan Fotokopi)

14. Mudik Bareng PT. Pertamina
Berangkat: Kamis (16/8) Pukul 10.00 WIB
Lokasi: Silang Monas Barat Daya (Lap.IRTI), Jakpus
Jumlah Penumpang/Bus: 3.000 orang/57 bus
Tujuan: Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur.
Syarat: KTP (Asli dan Fotokopi)

15. Mudik Bareng PT. Wahana Makmur Sejati
Berangkat: Kamis (16/8) Pukul 16.00 WIB
Lokasi: Lapangan Parkir Ditlantas Polda Metro Jaya, Jakpus
Jumlah Penumpang/Bus: 1.500 orang/50 bus
Tujuan: Yogyakarta, Sumedang, Surabaya
Syarat: KTP dan STNK (Asli dan Fotokopi)

Minat? Untuk pendaftarannya, silahkan mazbro menghubungi instansi/perusahaan penyelenggara kegiatan Mudik Bareng Gratis tersebut. Selamat mudik… (kDW)

Sumber: Humas MABES POLRI

Pulsar 200 NS

Beueueuhhh…, judulnya lebay! Apa maksudnya? Hehehe… Ini terkait revolusi desain dan fitur-fitur yang disematkan pada motor sport di Indonesia yang terjadi pada 6 tahun terakhir, terutama pada produk Honda dan Yamaha.

Lalu.., apa hubungannya dengan Pulsar? Masih ingatkah anda, sebelum masuknya Pulsar ke tanah air yang diawali oleh Pulsar 180 UG-3 di tahun 2007? Dikala itu AHM dan YMKI masih arogan dengan menyuguhkan produk yang alakadarnya, jauh dari harapan para bike enthusiast. Konsumen ‘dipaksa’ harus puas membeli produk jadoel yang gonta-ganti warna dan striping saja!

New V-Ixion | Image credits: TMCBlog.com

Ketika penjualan Pulsar laris, apalagi dengan hadirnya Pulsar 200 di tahun 2008 dan Pulsar 180 UG-4 di tahun 2009 barulah AHM dan YMKI ‘sadar’. Apa yang mereka lakukan? Copy paste produk mereka dari negeri asal Pulsar mazbro! Honda Unicorn Dazzler menjadi New Mega Pro (NMP) dan Yamaha FZ-16 menjadi Byson. Senjata ini setidaknya bisa bersaing dengan Pulsar yang lebih dulu mengunggulkan desain ‘moge look’ futuristik, tampil modern dengan teknologi terkini seperti console digital, lampu rem LED, jok terpisah dan ban lebar.

Nah… Kini AHM dan YIMM (dulu YMKI) tengah menyiapkan produk andalan mereka di segmen 150cc. Yamaha V-Ixion dalam proses rombak total guna menghadang Honda ‘teralis’ yang disiapkan AHM untuk merebut tahta raja motor sport dari V-Ixion. Mau gak mau mereka harus berlomba menghadirkan value lebih dari sisi desain, fitur dan teknologi, tapi dengan batasan harga agar tidak over price tentunya. Munculnya Pulsar 200 NS yang dikabarkan akan dihadirkan BAI tahun depan pasti dijadikan tolak ukur dan bahan pembanding karena disinyalir akan dibandrol pada harga yang tidak terpaut jauh.

Daaaan……, terbukti mazbro! Beberapa hari terakhir ini ramai pemberitaan spyshoot New V-Ixion yang cukup membuat kDW sendiri kagum. New V-Ixion tampil dengan desain keren dan futuristik, malah sangat jelas tampak aura ‘motor India’ !!! Tinggal tunggu sang teralis nich…

FBH dan FBY, berterimakasihlah kepada Pulsar. Silahkan dikomentari. (kDW)

Ilustrasi: Fazer 250. Disiapkan untuk melawan Pulsar 220? | Image credits: xBhp.com (edited)

Melanjutkan pembahasan di artikel sebelumnya. kDW lebih cenderung memprediksi bahwa pihak YIMM sedang menjajaki kemungkinan menghadirkan Yamaha Fazer 250 yang sebagai suksesor sang kalajengking dibanding facelift atau menyuguhkan opsi Yamaha Byson ber-half fairing.

Lho mengapa? Karena si kebo sendiri masih kuat menjadi tandem V-Ixion, apalagi saat ini YIMM tengah berkonsentrasi menyiapkan All New V-Ixion. Keseriusannya sudah terkuak, dimana spyshoot tangki, headlamp, lampu sien, muffler dan lainnya sudah banyak muncul di blog sebelah hehehe… Jadi, terlaaaluh jika YIMM terlalu over di segmen 150cc tapi sepak terjang flagship-nya sendiri memble.

Jika dikaitkan dengan test jalanan Scorpio – Pulsar 220 dan survey terhadap para pengguna Pulsar 220 kemarin, tidak menutup kemungkinan jika Fazer 250 (yang basis mesinnya mirip Scorpio) dihadirkan, bisa naked atau juga ber-half fairing. Diatas kertas, Fazer 250 bisa head to head melawan Pulsar 220. Berikut ini sedikit komparasi di sektor mesinnya;

FAZER 250
Engine type: 4 stroke SOHC
Displacement: 249 cc
Max. Power: 21 bhp @7500 rpm
Max. Torque: 20,5 nm @6500 rpm
Bore x Stroke: 74,0 x 58,0 mm
Compression Ratio: 9,80 : 1
Ignition: Electric Ignition
Top Speed: 145 kmph

PULSAR 220
Engine type: 4 stroke Single Cylinder
Displacement: 220 cc
Max. Power: 21,4 bhp @8500 rpm
Max. Torque: 19,12 nm @ 6500 rpm
Bore x Stroke: 67,0 x 62,4 mm
Compression Ratio: 9,50 : 1
Ignition: Digital Twin Spark
Top Speed: 147 kmph

Ini hanya sekedar prediksi mazbro, bisa terbukti atau bisa juga sekedar wacana. Tapi lebih masuk akal lah dibanding rumor mau menghadirkan YZF-R4 untuk menyaingi Ninja 250R dan CBR 250R. Demikian, semoga terhibur… (kDW)

Yamaha Fazer 150 (India) | Credit: motorbeam.com

Menarik mazbro! Bersumber dari sebuah thread di forum PRIDES yang diposting oleh nickname ‘momoe’ pada hari Senin (23/07) kemarin, kDW mendapatkan informasi tentang adanya survey yang dilakukan (pihak ketiga yang ditunjuk) YIMM kepada para pengguna Pulsar 220. Lho kok? Ini terkait tentang motor ber-half fairing mazbro! Disinyalir Yamaha tengah menjajaki kemungkinan menghadirkan Fazer a.k.a Byson ber-half fairing asal India ke tanah air.

Survey tersebut dilakukan pada hari Senin (23/07) berlokasi di sebuah hotel di bilangan Kuningan – Jakarta, dihadiri oleh 6 dari 12 orang pengguna Pulsar 220 yang diundang. Disana mereka dihadapkan dengan dua buah motor, pertama adalah Yamaha Byson dan satunya lagi motor misterius ditutupi kain yang akhirnya diketahui bahwa itu adalah Yamaha Fazer 150 asal India, lengkap dengan sari guardnya. Seperti yang sudah kDW sebutkan diatas, bahwa Fazer 150 ini adalah variant FZ-16 (Byson) yang dilengkapi half fairing.

Dalam survey tersebut, menurut bro ‘momoe’, mereka diwawancarai tentang mengapa memilih Pulsar 220, apa kelebihan dan kekurangannya, lalu mereka diminta pendapatnya mengenai Fazer 150. Hmm…, kayaknya pihak YIMM menggali info tentang animo biker terhadap motor half fairing yang segmented dan belum familiar, bahkan dicap wagu dan aneh. Pulsar 220 sendiri merupakan motor ber-half fairing pertama di tanah air yang cukup sukses berpenetrasi, whuaaaaa… Lagi-lagi Pulsar menjadi trend setter euy!

Test jalanan Yamaha Scorpio dengan Pulsar 220 bulan Februari lalu | Credit: asmarantaka.wordpress.com

Cukup sekedar half fairing? kDW harap tidak mazbro. Semoga Byson ber-half fairing ini nantinya bermesin 225cc-nya Scorpio. Masih ingat tentang spyshoot test jalanan sang Kalajengking dengan Pulsar 220 pada bulan Februari yang lalu? Nah…, semoga saja survey ini adalah lanjutan dari test tersebut. Gak lucu lah kalo mau bersaing dengan mengadu half fairing saja. Byson yang lemot dibebani tambahan half fairing apa gak tambah ‘gak bisa lari’? Gimana Yamaha? (kDW)

Sumber:
http://prides-online.com/showthread.php/15715-Survey-P220-vs-Fazer-160-a.k.a-Byson-Half-Fairing

Head lamp New Apache, tampak lebih fresh!

TVS Motor Company Indonesia belum lama ini meluncurkan New Apache RTR Series, melengkapi variant sebelumnya yang berkubikasi 160cc kini hadir juga yang 180cc, masing-masing dijual dengan harga 16,1jt dan 17,9jt OTR Jakarta. Selain mengungulkan performance mesin tangguh, keduanya hadir dalam tampilan fresh. Desain ergonomis bernuansa balap dengan lekukan tajam ‘muscled tank’ yang dirancang aerodinamis menjadi daya tarik tersendiri dari line-up produk TVS yang ber-tagline “Kencangnya Mendebarkan” ini.

Salah satu yang membuat kDW tertarik adalah tampilan head lamp baru yang disebut “Best Inspired Head Lamps”, yakni desain lampu utama yang dibekali LED menyerupai sepasang mata buas yang menatap tajam. Berfungsi pada siang dan malam karena dipadukan dengan fitur Automatic Headlamp On (AHO) untuk keamanan berkendara. Keren kaaaaan…! Nah, disinyalir part komplit yang satu ini akan menjadi incaran bike enthusias yang akan memodifikasi tunggangannya. kDW sendiri mulai naksir nich, keren kayaknya kalau dipasang di ‘Anna’ tersayang hehehe… Cukup memberi penyegaran karena tampilan head lamp bawaan sudah membosankan.

Terus gimana cara dapetinnya? Kan produk baru, pasti indent lama. Coba saja sambangi dealer TVS di kota anda mazbro…! Moga aja layanan Solusi Sparepart TVS bisa membantu. kDW telah mendapat bocoran detail mengenai harganya, cukup siapkan uang 500rb-an untuk menebusnya. Tapi belum termasuk breket-breketnya ya.

Sumber: Solusi Sparepart TVS

Berikut rincian part lengkap dengan harganya;

HEAD LAMP

5. Visor Housing Head Lamp : Rp. 55.000,-
18. Housing Head Lamp FR Inner LH : Rp. 11.000,-
19. Housing Head Lamp Front LH : Rp. 50.000,-
23. Head Lamp Assy : Rp. 325.000,-
32. Housing Head Lamp FR Inner RH : Rp. 11.000,-
34. Housing Head Lamp Front RH : Rp. 50.000,-

total Rp. 502.000,-

BREKET-BREKET

38. BRKT HSG Head Lamp Comp (Apache Ref) : Rp. 20.000,-
8. BRKT Head Lamp Comp RH : Rp. 35.000,-
11. BRKT Head Lamp Comp LH : Rp. 35.000,-
21. BRKT Head Lamp (Apache Ref) : Rp. 15.000,-

total Rp. 105.000,-

Setelah dijumlah, head lamp plus breket menjadi 607rb euy…., masih rasional lagh harga segitu mah. Silahkan diburu. Oh ya, jangan lupa di-share disini ya hasilnya. Semoga bermanfaat. (kDW)

Update:
Bagi yang masih penasaran penampakannya, mangga dipelototin;

Klik untuk memperbesar – Credit photo: indiancarsbikes.in

Sticker “Zupiter Z1” di Yamaha M1 | Klik untuk memperbesar

Haha… Jangan terkecoh mazbro! Keikutsertaan Yamaha Zupiter Z1 di ajang MotoGP hanya berupa pemasangan stickernya yang berukuran cukup besar di buritan Yamaha YZR-M1 pada seremonial launchingnya bebek terbaru andalan YIMM ini di sirkuit Mugello kemarin. Niat banget yak promosinya… Tapi kDW salut. Memang Yamaha di Indonesia sangat diperhitungkan, setelah ‘Semakin Didepan’ sekarang Zupiter Z1. Laik diess…! (kDW)

*jangan protes, anggap aja pake helm 😀

Bantu mendongkrak penjualan diatas 3000 unit/bulan. Sanggupkah? | motorcycle.com

Sebenarnya ini hanyalah analisa sederhana dari kDW. Seperti yang telah kita ketahui, Bajaj Auto Indonesia (BAI) telah gagal membangun pabrik tahun ini karena target penjualan diatas 3000 unit/bulan yang disyaratkan prinsipalnya, Bajaj Auto Limited (BAL) – India tidak tercapai. Saat ini total penjualan ‘old’ Pulsar series hanya berkisar di 1600-1700 unit/bulan. Berat yaaa…..

Kehadiran generasi teranyar yang diawali Pulsar 200 NS di negeri asalnya sangat menyedot perhatian bike enthusiast tanah air. Fitur-fitur yang ditawarkannya sangatlah menggoda, jauh diatas rata-rata jika dibanding motor sekelasnya di tanah air, apalagi jika nantinya dilepas dengan harga ‘hebat’ seperti yang dijanjikan pak Rizal Tandju, Marketing & Public Relation Assisten Manager PT. BAI. Dengan modal ini, berpeluang banyak calon konsumen yang menjatuhkan pilihan pada Pulsar 200 NS. Yakiiin??? Kan New V-ixion sama Honda teralis mau brojol… Oke, tapi hemat kDW, untuk menyematkan fitur yang mengungguli Pulsar 200 NS mereka akan terganjal oleh pricing. Dilema…. Oh ya, tapi ingat, disini kita tidak bicara pertarungan berebut tahta raja motor sport tapi peluang meningkatnya angka penjualan Pulsar.

Itu saja? Masih ada mazbro… Disinyalir para calon konsumen KTM Duke 200 pun sebagian akan beralih pada ‘paket hemat’-nya karena pricingnya diduga kuat akan setara bahkan melebihi harga motor paralel twin sylinder, apalagi sekarang sudah ada yang pasang harga 66,5jt untuk menembusnya. Peluang-peluang ini lah yang akan mendongkrak penjualan Pulsar series, eces target 3000 unit/bulan akan terlampaui dan tidak menutup kemungkinan proyek pembuatan pabrik di Indonesia terealisasi paling lambat tahun 2014. Seiring dengan itu, diharap layanan aftersales Bajaj dan kepercayaan konsumen terhadap Bajaj akan semakin baik. Wake up BAI ! (kDW)

kDW with Anna | by: Derry Pratama

Mayoritas bike enthusiast menganggap bahwa motor yang dimilikinya adalah bagian yang tak terpisahkan dari hidupnya, memperlakukannya bak seorang wanita atau bahkan istri kedua. Weeew….! Dan dari sekian banyak hal ‘aneh’, salah satu diantaranya adalah kebiasaan menamai sang pujaan.

Sejak 10 Agustus 2008, satu unit Bajaj Pulsar 200 DTSi warna hitam menjadi motor pilihan kDW yang berhasil dipinang, saat itu dia langsung diberi nama “MonsterWolf”, sebagai ekspresi tampangnya yang garang dengan performa diatas rata-rata motor sekelasnya. Sampai hari ini 78.350 KM sudah si MonsterWolf setia mengantar kemana pun kDW pergi, dia sudah memberi kepuasan tersendiri dalam menjelajah enam Provinsi yang ada di Pulau Jawa, bahkan pernah menjadi salah satu peserta dari 10 (rider) Pulsar terpilih yang menjadi peserta tour Pulsar – Ride with Pride ke Pulau Bali. Suka dan duka dia selalu setia menemani, bahkan, bagi kDW dia lah yang selalu mengerti ketika galau melanda. Cieeeee…. 😀

Namanya juga manusia, terkadang kDW merasa bosan. Beberapa kali posisinya sebagai pujaan terancam tergantikan walau memang dia gak mungkin berpindah tangan. Kini, kDW lebih memilih mensyukuri daripada mengikuti hawa nafsu. Tapi sekarang butuh sesuatu yang baru….!!! Harus ganti! Ya. Untuk penyegaran, dia sekarang diganti namanya. Lho…? Dari pada ganti motor hehehe….. Terinspirasi mas Haryo dengan Cindy-nya, kini panggillah dia….. Anna. (kDW)

karismahideung.wordpress.com

kDWblog – Bandung. Sewaktu blogwalking tadi pagi, kDW dibuat kaget oleh postingan terkini di karismahideung.wordpress.com tentang sudah ready stock-nya 10 unit KTM Duke 200 di Bandung. Apanya yang bikin kaget??? 3 unit KTM Duke dipajang di (depan) Dealer Bajaj Ciateul! Whaaat??… Ya, di Dealer Bajaj.

Apakah memang KTM di Indonesia menggunakan jaringan 3S Bajaj untuk mendistribusikan produk andalannya ini? Ternyata TIDAK mazbro… Setelah kDW mencoba menggali informasi dari beberapa rekan yang sudah mendatangi TKP, didapat informasi bahwa hanya kebetulan saja owner Dealer yang terletak di Jln. Inggit Ganarsih No. 130-132 ini melebarkan bisnisnya dengan mencoba menjual KTM Duke 200 hasil import, jadi bukan via BAI atau pun APM KTM itu sendiri. Woalaaahhh xixixi….. 😀

Tiga unit KTM Duke tersebut dipajang di dalam tenda sederhana, tanpa ada kesan mewah… Padahal bandrolnya diatas harga Ninja 250R, harus menyiapkan dana Rp. 66,5jt untuk memboyongnya ke rumah. Cash…, tanpa pake DP-DP-an segala. Hmm… Bagi yang penasaran silahkan mendatanginya atau tanya-tanya dulu di 022-5203174. Tapi beli ya hahahaha….. (kDW)

Kabar gembira bagi mazbro yang tergabung dalam club dan komunitas motor, mulai pekan ini, kDWblog akan memuat artikel khusus atau rubrik yang dinamai ”Club Activity”. Artikel khusus atau rubrik ini diadakan sebagai sarana publikasi kegiatan club atau komunitas yang mazbro ikuti. Contohnya seperti kiriman dari teh Ikeu Tomboy T-brac berikut ini;

We are brothers. Menjalin silaturahmi sesama bikers memang tidak terhalang oleh jenis atau pun merk tunggangan. Hal ini dibuktikan oleh para penunggang Pulsar 135 LS yang tergabung dalam komunitas PEGASUS Distrik Bandung yang melakukan sowan ke basecamp T-BRAC, TVS Bandung Riders Apache Community di Taman Pramuka, Jln. RE. Marthadinata, Bandung pada Sabtu malam (30/06) kemarin. Para member T-BRAC yang saat itu tidak kurang dari 25 orang menyambut kehadiran tamunya, menjamu dan tanpa canggung berbaur bertukar pikiran. Wah… Soenggoeh keren sekali… Kapan ya kDW bisa sowan kesana? (kDW/Ikeu Tomboy T-brac)

Artikel khusus atau rubrik ”Club Activity” ini nantinya bisa berupa galery singkat beberapa kegiatan atau pun liputan khusus seperti di artikel sebelum ini, ”Club Activity : Maxxio Bikers Touring ke Ciater”. Terbit setiap hari Selasa tiap pekannya.

Caranya? Gampang… Silahkan kirimkan photo kegiatan disertai deskripsi kegiatan club atau komunitas mazbro ke dwidhaswara@gmail.com. Ditunggu yaaaa….. (kDW)