Disadari atau tidak, pertumbuhan ‘fenomenal’ pabrikan motor asal India telah merubah mindset dan trend dunia roda dua sehingga mencuri hati para bike enthusiast, terutama di Indonesia, bahkan kiblat roda dua pun seakan berpindah dari Thailand ke India. Setelah kehadiran Bajaj dan TVS yang menyuguhkan sesuatu yang baru, yaitu motor futuristik berteknologi tinggi, lebih bertenaga dan ekonomis, telah merubah segalanya! Tak terkecuali imbasnya pun dialami pabrikan Jepang yang merubah strategi hingga akhirnya latah meng-copy-paste produk mereka dari India ke Negeri ini.
Bajaj - Hero - TVS
Seiring berjalannya waktu, motor asal India semakin terbukti diminati, terlepas dari masih memprihatinkan masalah 3S, mereka menjadi ancaman serius pabrikan Jepang di Indonesia. Selain Bajaj dan TVS, di Negeri asalnya pun ada ‘Hero’ yang bangkit selepas dari Honda dan juga ada pabrikan baru bernama ‘Mahindra’ yang bahkan sudah berani bertarung di ajang balapan MotoGP. Bukan saja bertaring di Negeri asalnya, mereka juga berani bicara di pasar global (dunia), mengapa bisa begitu? Karena ada peran penting dari Pemerintah dan besarnya rasa nasionalisme rakyatnya.

Mahindra GP125
Melihat dan mempelajari fenomena itu, KDw mempunyai harapan besar, singkatnya, berhara suatu saat nanti para bikers India akan terkagum-kagum dan mengidolakan motor BUATAN INDONESIA, hal ini bisa terjadi tatkala inovasi dan kreatifitas anak Negeri disalurkan dengan benar dan penuh dukungan dari Pemerintah NKRI. Jangan malu belajar dari India, yakin SDM yang kita miliki lebih hebat. India bisa mengapa kita tidak…??? Silahkan dikomentari mas bro… (KDw)
Indonesia punya kanzen tapi kepalang dianggap mocin yang kualitasnya di pertanyakan, kang 😦
SukaSuka
terbentur masalah birokrasi plus mental ingin untung besar
SukaSuka
yang paling fenomenal kayaknya bajaj dech,,22 november kmrn bru dpt penghargaan,,tuh pulsar bisa ngalahin beberapa kandidat yakni cbr 250 dan megelli 250,,,
http://www.dapurpacu.com/bajaj-pulsar-sepeda-motor-sport-terbaik-indonesian-2011/
SukaSuka
Pajak nya juga kang… guede kek na… padahal otak” anak” muda indonesia ga kalah ma luar…. malah byk yg kerja di luar… karena gaji mya $$$ 😀
SukaSuka
Nasionalisme terhadap produk bangsa di india lebih besar, di indonesia kayaknya trauma karena rakyat terbiasa dikibulin ama bangsa sendiri, sehingga men-dewakan produk bangsa lain, contohnya apapun produk jepun selalu dianggap punya nilai PLUS dibanding produk lokal….
SukaSuka
Setujuu..dukung produk dalam negeri..asal designya kereen xixixi
SukaSuka
semoga……amin
SukaSuka
Jika Indonesia bikin motor sendiri, Jepang cuma bila
“saya akan menghentikan semua donor untuk anda!”
SukaSuka
Amama: …. wuiiih emang ngeri yah perumpamaan itu, tapi mungkin banget itu real, tapi saya tetap berharap bangsa ini bisa men-support produk2 dalam negri yang sudah maupun yang akan di buat dimasa yang akan datang terutama bisnis otomotif roda 2….
dulu produk alih teknologi motor korea ke kanzen kurang begitu diminati n kurang ngeh sehingga dianggap sekualitas dengan mocin karna dulu kondisi informasi tidak sebanyak n segamblang sekarang ini, dimana sekarang banyak artikel2 dari media cetak/elektronik… termasuk yang paling mempengaruhi n memberi informasi yang baik itu adalah blog2 yang mulai muncul meramaikan dunia media informasi alternatif bagi para calon konsumen.
dulu????internet aja muahal jadi pada jarang ngenet.. bloger juga masih sedikit yang membahan roda2/4… jujur sayapun dulu gak ngerti kalo ternyata kanzen itu berkualitas korea yang setara india/jepang produknya.
SukaSuka
Sepertinya bangsa kita sudah kena virus ketergantungan, virus gengsi merk, dan virus konsumtif, yang sengaja di tanamkan para penjajah ekonomi, para penjajah ekonomi sangat kuatir jika bangsa Indonesia mandiri karena mereka mengincar sumber daya alam kita yang besar dan sebagai pangsa pasar yang besar juga….mari kita rubah minset ini dari diri kita sendiri dan keluarga kita sendiri terutama anak2 kita menangkal virus tersebut…
SukaSuka
Kalo menurut saya karena bangsa Indonesia sudah punya mindset yang bagus terhadap produk2 jepang yang produk dan 3S-nya sudah handal. Realistis saja, Mereka tidak mau ambil pusing untuk urusan motor karena kebanyakan motor merupakan sarana buat kehidupan mereka sehari, asalkan bandel, mudah service-nya dan beli sparepart di mana mana ada plus harga jual kembali yang nggak kebanting langsung diambil oleh mereka.
Di sisi lain peran pemerintah sangat kurang terhadap perkembangan industri otomotif nasional sendiri. Birokrasi yang ribet bin mbulet saya rasa jadi penghalang kemajuan perkembangan otomotif nasional.
Ya sudah import motor/mobil dari luar negeri makin merajalela.
SukaSuka
susah indonesia maju.
selagi para pemimpin negri ni macih suka terima duit2 oplosan dr pihak2 yg takut akan kebangkitan negri ini.
reformasi birokrasi,,
hancurkan kapitalisme dan liberalisme.
JUNJUNG NASIONALME d setiap jiwa bangsa indonesia..
iri mah kaga mas!
cuma malu aja ma india!!!!!!
SukaSuka
Mulailah pke prduk dlm negri dr skrng klo ingin negri kta bangkit
SukaSuka