Posts Tagged ‘Bajaj’

Grimeca pada 2023 Pulsar N160 dan Pulsar NS200

KDWMotoblog – Hadooohhh… KDW jadi kepo nih brosist! Nemploknya kaliper rem Grimeca pada Pulsar NS160 dan Pulsar NS200 tahun 2023 cukup mencuri perhatian. Banyak netizen juga yang bertanya-tanya; “Kenapa bukan Bybre. Apakah karena sudah terlalu mahal?”.

Sebetulnya hal ini bukan yang pertama. Disaat kemunculan Dominar 160 dan Dominar 200 di Brazil pada Desember 2022 lalu perangkat penghenti laju merk ini sudah dijejalkan. Sebagaimana kita ketahui, kedua model tersebut sebetulnya re-branding dari Pulsar NS160 dan Pulsar NS200 tahun 2023 untuk pasar Amerika Selatan!

(lebih…)

“Perjanjian tersebut bukan usaha patungan tetapi kemitraan distribusi yang sederhana”. -Rajiv Bajaj-

Ditengah gosip Bajaj akan cabut dari Indonesia, sekarang ada lagi
selentingan wacana Bajaj akan dibeli Kawasaki di Indonesia. Lagi-lagi Bajaj Indonesia diterpa gosip yang tentu akan membawa efek negatif bagi Bajaj di Indonesia dan seluruh pemakai Pulsar di Indonesia khususnya.

Bajaj Auto India memang telah memutuskan untuk me-“link”-kan antara Bajaj dan Kawasaki dalam kerjasamanya untuk pasar Indonesia. Seperti yang sudah pernah saya posting beberapa waktu lalu, dalam point perjanjian kerjasama tersebut mengatakan bahwa Kawasaki hanya membantu pendistribusian produk Bajaj dalam hal ini dimulai dari Pulsar 200NS.

Kerjasama itu hanya Distribution Partnership seperti yang dikutip dari news.xinhuanet. com, “clarified that the arrangement is not a joint venture but a simple distribution partnership. “We did not think getting into a marketing joint venture was necessary,” he said.

Dalam kerjasamanya selama 30 tahun dengan Kawasaki, Bajaj tidak pernah Join Venture dengan Kawasaki. Salah satu tujuan dengan kemitraan distribusi ini adalah agar Bajaj dapat tumbuh dan berkembang lebih cepat khususnya di pasar Asia. Jadi tidak ada efek “kanibalisasi”, karena kita tahu sendiri Kawasaki fokus ke motor sport dengan kapasitas cc yang lebih besar sementara Bajaj cc yang lebih kecil. Setelah Indonesia, Bajaj akan juga memulainya di Brazil dengan kerjasama yang kurang lebih sama bersama Kawasaki.

Memang, pada awalnya Bajaj mencoba sendiri masuk ke pasar Indonesia dan mendirikan anak perusahaan BAI pada 2007 dengan kepemilikan saham 98.94 % dengan tujuan agar Bajaj dapat mengetahui dulu pasar disini sambil menentukan langkah strategi apa yang mesti diterapkan, namun seiring berjalan nya waktu, itu seperti membutuhkan waktu yang ekstra dan proses yang tidak sebentar, jadi memang dengan bermitra adalah strategi yang sudah tepat. Total investasi Bajaj Auto tercatat sebesar 1.378.200.000 rupee (25 juta dolar AS) pada tanggal 31 Maret 2012.

So, clear ya mas bro jadi tidak ada beli membeli antara Bajaj dengan Kawasaki, yang hanya ada kerjasama dalam hal pendisribusian di Indonesia yang sudah pasti akan terealisasi pada 2013. Mengenai selanjutnya bentuk kerjasamanya seperti apa lagi, itu adalah wewenang Bajaj, karena saya hanya menginfokan, tidak lebih. Tidak mudah memasuki pasar Indonesia yang dikuasai oleh “The Big Four” dan keinginan masyarakat yang beragam, jadi memang kerjasama dengan Kawasaki adalah hal yang paling masuk akal. Salam.

(Pulsar 200NS Indonesia)

Pulsar, Pasti Lelaki

Bajaj Auto Indonesia (BAI) bekerjasama dengan Club/Komunitas yang tergabung dalam Asosiasi Motor Bajaj Indonesia (AMBI) akan menyelenggarakan Road Show peluncuran slogan Bajaj “PULSAR, PASTI LELAKI” dengan menggandeng RIF Band sebagai icon dan bintang tamunya. Road show ini direncanakan akan digelar di tujuh Kota besar di Indonesia, yaitu Bandung, Jogjakarta, Surabaya, Medan, Pekanbaru, Palembang dan terakhir di Jakarta.

/rif band

Berdasarkan info dari AMBI Pusat, kDW baru mengantongi jadwal penyelenggaraan perdana di kota Bandung, akan diselenggarakan pada tanggal 31 Maret 2012 mulai jam 15.00 WIB, bertempat di Monumen Perjuangan. Wow… Nonton aahhh… (kDW)

sumber: AMBI

“Bajaj akan mendiscontinue Pulsar DTSi 180…?”, issue yang bersumber dari BikeAdvice.in India ini menjadi heboh di ranah bloggosphere Indonesia. Kenapa harus discontinue??? kDW yakin barisan Pulsar series lama yang terdiri dari p135, p150, p180 dan p220 masih bisa dipertahankan setidaknya untuk 3 tahun kedepan untuk pasar India maupun dunia.

Kehadiran mesin dengan teknologi terkini pada Pulsar 200NS bukanlah alasan yang logis. Tinggal bagaimana Bajaj Auto me-manage diferensiasi produk dengan memposisikan Pulsar series lama di segmen ‘murah’ dan Pulsar 200NS beserta next Pulsar lainnya (kubikasi besar) di segmen ‘premium’. Selesai !! Yaaa…, itu pun kalo bukan kapasitas produksi yang menjadi masalah. Intinya, kDW TIDAK SETUJU Pulsar series lama diberangus, mendingan konsen bikin MOGE atau BEBEK sekalian misterrr…!!! (kDW)

#ma’af gak pake gambar, hanya sekedar copas dari update status facebook

Pada tahun yang kelima kerjasama antara Bajaj dan KTM terlihat perkembangan yang sangat baik. Upaya melakukan riset bersama untuk memproduksi mesin KTM berkubikasi kecil membuahkan hasil, sekarang KTM Duke 125, 200 dan 350 diproduksi oleh Bajaj di pabriknya yang berlokasi di Chakan, India dan pihak Bajaj bisa melakukan alih teknologi KTM pada produk mereka terutama All New Pulsar.

Saat ini kapasitas produksi Bajaj untuk KTM Duke 125 dan 200 mencapai 30.000 unit per tahun, sekitar 11.000 unit disiapkan untuk diekspor ke Eropa dan Amerika, sedangkan target penjualan di India sendiri adalah 2000 unit per bulan… Waw lumayan banyak yaaa… Sebagai perbandingan, secara global, tahun kemarin KTM membukukan penjualan semua line up-nya 81.000 unit.

Di India sendiri, Bajaj sangat serius menjual Duke dan produk KTM lainnya. Sebanyak 34 showroom Probiking miliknya yang tersebar di seluruh wilayah India dirubah menjadi Dealer KTM, padahal selain menjual produk Bajaj dan KTM, Probiking juga masih menjual produk Kawasaki, Ninja 250 dan 650. Bajaj optimis bisa menguasai pasar motor India dengan menjagokan Duke dan Pulsar series, apalagi 1.17 lakhs untuk Duke 200 adalah harga yang sangat kompetitif dan nantinya New Pulsar diposisikan dibawahnya.

Yang mencengangkan, pihak KTM pun mengumbar statment bahwa mereka akan upayakan bisa menjual motor Bajaj di jaringan punjualannya di Eropa…! Paling tidak dalam waktu 2 tahun kedepan. “We’re looking to sell Bajaj models through ours dealers, this could happen in about two years. Europe is though not a market for the cheaper models” ujar Mr. Stefan Pieres, CEO of KTM-Sport Motorcycle AG saat peluncuran KTM Duke 200, Selasa (24/01) kemarin. Kereeen…. Tapi apakah memang Pulsar bisa diterima market Eropa? Semoga All New Pulsar bisa menjawabnya.

Nah, kalau sudah begini gak salah kalo dikatakan “Bajaj memproduksi Duke dan KTM menjual Pulsar”… Silahkan dikomentari mazbro… (kDW)

Sudah bisa dipastikan mesin gen Pulsar terbaru berbasis atau bisa dikatakan menggunakan mesin KTM Duke 200, terutama bagian bawahnya. Sedangkan head cylinder ada ubahan disesuaikan dengan spek yang diinginkan Bajaj. Teknologi SOHC 4 Valve dikombinasikan dengan DTS-i yang telah berhasil ‘diujicobakan’ pada Pulsar 135LS akan dibenamkan di mesin terbaru ini. Yang menarik lainnya adalah jumlah percepatan yang ditingkatkan, dari 5 speed menjadi 6, karena memang plek meng-copy paste sistem perpindahan gigi si baby Duke. Spesifikasi mesin mungkin tidak akan jauh dari ini :

SPECIFICATION OF “ALL NEW PULSAR” *) :

Displacement: 199.50cc
Max power: 23 PS @ 9,500rpm
Max torque: 18 Nm @ 8,000rpm
Valve system: SOHC 4 Valves
Cooling system: Liquid cooled
Spark plug: Digital Twin Spark ignition (DTS-i)
Fuel feed: Carburator
Gearbox: 6-speed

Gimana? Powerfull kan jika dibanding motor lain yang sekelas? Bahkan melebihi kemampuan Pulsar 220 walaupun masih inferior dibanding mesin dibawah ini. Silahkan dikomentari mazbro … (kDW)

*) : Bukan spesifikasi sebenarnya, hanya berdasarkan bocoran, dugaan dan pengumpulan data-data.

Wow… Update menarik dari Motoroids mazbro! Seorang pembaca setianya bernama Dhananjay Ambekar telah berhasil menjepret sosok All New Pulsar dalam jarak dekat dan resolusi gambar cukup tinggi.

Ini terjadi secara tidak sengaja saat ia melakukan perjalanan dari Pune ke Mumbai, setelah melewati wilayah Talegaon ia memergoki sebuah All New Pulsar tengah melaju kencang. Dengan sigap Dhananjay memacu mobil untuk menguntitnya dari dekat dan mengambil gambar… Pret! …. Propaganda Bajaj memang hebat hehehe… Cekidot gan… (kDW)

sumber:
http://motoroids.com/news/exclusive-fresh-spy-pictures-and-launch-details-of-the-next-gen-pulsar.html

Disadari atau tidak, pertumbuhan ‘fenomenal’ pabrikan motor asal India telah merubah mindset dan trend dunia roda dua sehingga mencuri hati para bike enthusiast, terutama di Indonesia, bahkan kiblat roda dua pun seakan berpindah dari Thailand ke India. Setelah kehadiran Bajaj dan TVS yang menyuguhkan sesuatu yang baru, yaitu motor futuristik berteknologi tinggi, lebih bertenaga dan ekonomis, telah merubah segalanya! Tak terkecuali imbasnya pun dialami pabrikan Jepang yang merubah strategi hingga akhirnya latah meng-copy-paste produk mereka dari India ke Negeri ini.

Bajaj - Hero - TVS

Seiring berjalannya waktu, motor asal India semakin terbukti diminati, terlepas dari masih memprihatinkan masalah 3S, mereka menjadi ancaman serius pabrikan Jepang di Indonesia. Selain Bajaj dan TVS, di Negeri asalnya pun ada ‘Hero’ yang bangkit selepas dari Honda dan juga ada pabrikan baru bernama ‘Mahindra’ yang bahkan sudah berani bertarung di ajang balapan MotoGP. Bukan saja bertaring di Negeri asalnya, mereka juga berani bicara di pasar global (dunia), mengapa bisa begitu? Karena ada peran penting dari Pemerintah dan besarnya rasa nasionalisme rakyatnya.

Mahindra GP125


Melihat dan mempelajari fenomena itu, KDw mempunyai harapan besar, singkatnya, berhara suatu saat nanti para bikers India akan terkagum-kagum dan mengidolakan motor BUATAN INDONESIA, hal ini bisa terjadi tatkala inovasi dan kreatifitas anak Negeri disalurkan dengan benar dan penuh dukungan dari Pemerintah NKRI. Jangan malu belajar dari India, yakin SDM yang kita miliki lebih hebat. India bisa mengapa kita tidak…??? Silahkan dikomentari mas bro… (KDw)